skip to main | skip to sidebar

Pages

5/12/2010

IBU...

0 comments

Ibu....

Suatu ketika ada seorang bayi yang siap untuk di lahirkan. Maka ia bertanya pada Tuhan: “Ya Tuhan, Engkau akan mengirimku ke bumi. Tapi aku takut sebab ku masih sangat kecil dan tidak berdaya, siapakah yang akan melindungi ku disana?”. Tuhan pun menjawab:”Diantara semua malaikat-Ku, Aku akan memilih satu yang khusus untukmu. Dia akan merawatmu dan mengasihimu”.

Si kecil bertanya lagi:” Tapi disini, di surga ini, aku tak berbuat apa- apa kecuali tersenyum dan bernyanyi. Semua itu cukup membuatku bahagia?. Tuhan pun menjawab: ” Tak apa, malaikatmu itu,akan selalu menyandungkan lagu untukmu dan dia akan membuatmu tersenyum setiap hari. Kamu akan merasakan cinta dan kasih sayang dan itu semua pasti akan membuatmu bahagia”. Namun si kecil bertanya lagi: “Bagaimana aku bisa mengerti ucapannya, sedangkan aku tidak mengerti bahasa yang ia pakai?”. Tuhan pun menjawab” Malaikatmu itu akan membisikkan kata- kata yang paling indah, dia akan selalu sabar berada disampingmu dan dengan kasihnya, ia akan mengajarkanmu bahasa manusia”.
Si kecil kembali bertanya: “Lalu bagaimana jika aku ingin berbicara dengan mu, Tuhan?”. Tuhan pun kembali menjawab” Malaikatmu itu, akan membimbingmu. Dia akan menengadahkan tangannya bersamamu, dan mengajarkanmu untuk berdoa pada-Ku”. Lagi-lagi si kecil menyelidik:” Namun aku mendengar, disana banyak sekali orang jahat, siapakah nanti yang aka melindugiku?”. Tuhan pun menjawab:” Tenang, malaikatmu akan selalu melindungimu, walaupun nyawanya yang menjadi taruhan.
Dia sering akan melupakan kepentingannya sendiri demi keselamatanmu”. Namun si kecil kini malah merasa sedih. ” Ya Tuhan, tentu aku akan sedih jika aku melihat-Mu lagi”. “Tuhan menjawab lagi: ” Malaikatmu itu akan selalu mengajarkan keagunganKu, dan dia akan mendidikmu agar selalu patuh dan taat kepadaKu. Dia akan selalu membimbingmu agar selalu mengingat-ku. Walau begitu Aku akan selalu ada disisimu”.
Hening,…… kedamaianpun tetap menerpa surga. Namun, suara-suara panggilan dari bumi terdengar sayup-sayup. ” Ya Tuhan, aku akan pergi sekarang. Tolong sebutkan nama malaikat yang melindungiku itu……………?”
Tuhanpun kembali menjawab:” Nama malaikatmu itu ta
k begitu penting. Kamu akan memanggilnya dengan sebutan Ibu…….”.

BUNGA....

2 comments


Wanita...

Wanita....
Indahmu laksana bias pelangi..
Merekah indah di langit sore..
Mewarnai angkasa bak lukisan semesta.....


Wanita....
Tanpamu dunia tak berwarna..

Wanita....
Pesonamu semerbak bak bunga merekah di taman..

Memancarkan aroma yang begitu menawan tiap insan yg menatap.Bahkan tak ada kumbang yang enggan menyapa....

Wanita....
Tanpamu....bungapun enggan merekah..

Duhai wanita bermata jelita....Kau begitu menyadari pesonamu, kau begitu tahu indahmu. Maka berhentilah menebar wangimu, berapa banyak kumbang yang harus kau sakiti dengan perangkap di antara kelopakmu?

Tahukah kau wanita? Bahwa kelemahanmu adalah kekuatanmu.Tiap kali kau terjatuh, maka perhatikan betapa banyak tangan mereka yang terulur untuk membantumu. Dan berhati hatilah dengan kekuatanmu itu, karena hanya dengan seraut wajah sedihmu mampu membuat sakit mereka yang tertawan olehmu.

Oh wanita....Tidakkah kau sadari? Bahwa senyummu ibarat jaring yang siap menjerat?

Ku beri tahukan padamu, jaring yang jarang terpakai akan mempunyai kekuatan yang lebih kuat, maka jangan umbar senyummu. Tapi coba perhatikan, sekali kau tersenyum pada mereka, maka kau mampu membuatnya tak dapat berpaling darimu hingga kau menghilang dari tatapannya. Tapi wanita, berapa banyak hati yang harus terkoyak dengan senyummu? Maka berhati-hatilah dengan senyummu itu.

Wanita.. ..Mereka berpikir kau begitu lemah tak berdaya.Tapi mereka salah, merekalah yang lemah dengan semua pesonamu.

Mereka berfikir kau yang bergantung pada mereka. Tapi mereka salah, sekali dia terjerat padamu, maka selamanya dia tak akan mampu terlepas darimu.

Maka ku katakan padamu wanita, berhentilah melemah lemahkan dirimu, karena kau sebenarnya begitu kuat.

Tak usah terpuruk dalam luka yang tak seberapa, karena telah ku katakan kau memiliki obat yang begitu ampuh.

Jangan pernah merutuki diri dalam kesalahan yang kau perbuat, bangkitlah.. berdirilah.. Tatap dirimu, jangan pudarkan pesonamu hanya untuk sebuah nama yang tak penting..

Jangan buang air matamu untuk dia yang tak berarti.Karena lihatlah sebentar lagi dia yang akan menangisimu.

Duhai wanita.. Ku katakan engkau memang bunga, tapi ingatlah.. Mekarmu hanya sekali.. hanya sekali....

di sarikan oleh: Ummu Sa'ad 'Aztriana'

5/11/2010

PACARAN.....OOH NO!

3 comments


Jangan dulu...!!!

Judul :
Jangan dulu..!!
Voc : Vertical Indo Rap
Download disini

#Kamu tuh masih kecil jangan pacaran dulu
Bisanya cuma mintain duit ortu melulu
Ntar klo sudah sampai keburu napsu
Kejadian nikah muda nah elo baru tau

Anak abg udah bisa maen tepe- tepe
Mondar mandir sana sini
Buat nyari informasi
Nyari no hape
Biar kenal si doi
Busyet dah kalo udah kenal pacaran
Gak mikir belakangan
Mikiarnye asik- asikan
Tiap hari mesra- mesraan eee
Awas kebablasan
Emang asik see
Klo punya pacar apalagi cantik see
Bisa tambah lancar

# back

Gak pa-pa kalo emang mau pacaran itu.. gak pa-pa
Yang penting jangan sampai ngerepotin papa mama
Apalagi kalo bisa cari duit sendiri.. bagus
Bisa setia sama pacar itu juga.. bagus
Pasti selama pacaran lu berjalan mulus
Tapi ini jangan sampai cuma pacaran terus
Sekolah juga masih perlu untuk di pikirkan
Itu juga demi kebaikan lo di masa depan

#back

Kamu tuch masih kecil
Emosi belum stabil
Kalo kebablasan awas ntar hamil
Bingung sendiwe pusing sendiwe
Gara gara pacaran usia masih dini
Pikir panjang dong ah 2x
Ntar papa marah
Ntar mama marah
Makanya kamu itu jangan pacaran dulu
Awas kebawa napsu
Kamu baru tau

#back

Jangan pacaran dulu
Mikir sekolah dulu
Nyari duit sendiri
jangan mintain mami
Umur lo masih muda buatlah yang berguna
kalo elo nyelewen awas kena batunya.....